Siswa salah satu kampus di Inggris itu mengatakan sudah berhenti menonton televisi, mendengar radio, membaca koran atau majalah karena dia meyakini sudah mengalami semua kejadian itu, seperti dilansir tabloid Mirror.
Dia bahkan akhirnya berhenti kuliah dan merasa tersiksa akibat deja vu saat tengah berlibur di sebuah tempat santai di luar negeri.
Saking parah deja vu yang dialaminya dia mengatakan, yang dia rasakan selama ini lebih parah dari yang biasa dialami orang. Dia merasa seolah sedang mengalami masa lalu dari detik ke detik.
Kondisi yang dialami pria itu dimuat dalam sebuah Laporan Jurnal Kasus Medis.
Namun pria itu dinyatakan tidak menderita kelainan saraf apa pun seperti yang biasa terjadi dengan orang yang sering mengalami deja vu.
Dia mengaku mengalami masalah ini sejak awal 2007. Dia dikenal sebagai orang yang sering merasa gelisah karena takut terkena kuman sehingga sering mencuci tangan dan mandi dua-tiga kali sehari.
"Bukan hanya merasa sudah mengalami suatu kejadian seperti yang biasa kita kenal dengan deja vu, pria ini merasa dia sedang mengalami masa lalu dalam pikirannya," kata dokter Christine Wells.
