Responsive Ad

Cynthiara Alona Menyesal Tampil di Majalah Playboy

Wajah Alona begitu antusias saat menceritakan awal kariernya sebagai model. Ia mengaku sejak kecil selalu bermimpi untuk menjadi model terkenal.

Impian itu terwujud saat dirinya menempuh pendidikan di Singapura. Saat itu, Alona masih berusia 17 tahun. kepada sang kekasih, Alona bercerita keinginannya menjadi model internasional.

Sang kekasih mendukung keputusan artis berdarah Jawa ini. Pria tersebut membantu untuk mewujudkan mimpi Alona. Ia mencarikan jalan bagi Alona untuk mendapatkan kesempatan sebagai model.

Usaha itu tidak sia-sia. Alona mendapat tawaran untuk tampil di Majalah Playboy. Tidak tanggung-tanggung, ia mendapatkan tawaran dari tiga negara. Alona tidak melepas kesempatan tersebut.

Tanpa pikir panjang, artis seksi ini menerima tawaran dan menandatangani kontrak. "Saking senangnya sampai lupa kalau aku itu orang Indonesia, yang kental sekali nilai-nilai ketimuran," kata Alona saat ditemui di kediamannya di bilangan BSD Tangerang.

Alona tidak memberitahu kedua orangtuanya. Ia melakukan pemotretan tersebut secara diam-diam.

"Aku nggak pernah berkonsultasi dengan keluargaku. Karena mereka berharap aku jadi pebisnis," ujarnya.

Alona menjalani pemotretan untuk majalah di tiga negara, Jepang, Thailand, dan Hong Kong. Alona berharap pemotretannya tersebut bisa menjadi batu loncatan untuk menjadi model internasional.

Alona ingin karier modelnya bisa berlanjut hingga mampu menaklukkan Hollywood. Mulanya semua berjalan mulus. Alona menikmati kehidupannya sebagai model. Tinggal di luar negeri, memiliki uang banyak dan hidup glamour.

Namun, semua berubah menjadi tamparan keras bagi Alona. Tepatnya di tahun 2007 lalu, foto-foto syur Alona di Majalah Playboy beredar luas di dunia maya. Ibu dan ayahnya mengetahui kenyataan tersebut.

Kedua orangtuanya murka pada anak tunggalnya itu. Mereka tak terima, anaknya tampil tanpa busana dan menjadi konsumsi publik.

"Aku sangat syok. keluargaku tertekan dan marah. Mereka sangat kecewa dan aku sempat diusir dari rumah," ujarnya sambil menahan tangis.

Orangtuanya sangat terpukul, karena merasa gagal mendidik putri tunggalnya. Alona sangat menyesali perbuatannya. Ia tidak menduga pilihannya, menorehkan luka di hati ibu dan ayahnya. Mereka juga harus menanggung malu.

"Dulu aku berpikir, majalah itu kan untuk di luar negeri dan bukan di Indonesia. keluarga aku pasti tak akan tahu. Tetapi, ternyata foto-fotonya tersebar. Aku menyesal seumur hidup," ujarnya.

Di saat ia mulai melupakan masa lalunya, di tahun 2012, Alona kembali mendapatkan tawaran menggiurkan. Artis ini ditawari untuk menjadi model Majalah Playboy Australia.

"Mereka menawarkan aku untuk menjadi cover di majalah itu," ujarnya. Alona diiming-imingi bayaran yang fantastis. Namun, dengan lantang Alona menolak tawaran yang datang.

Dalam hati ia sudah berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Ia tak mau lagi membuat orangtuanya kecewa. Apalagi, ayahnya telah meninggal dunia.

"Dengan tegas aku menolaknya. Aku dulu sudah sangat mengecewakan keluargaku, aku tidak mau menyesal lagi," ungkapnya sambil terisak.

"Ke depannya aku pasti ingin memiliki suami, berkeluarga dan memiliki anak. Aku tak mau anak-anakku nanti melihat tubuh ibunya tersebar di dunia maya. Aku tak ingin membuat mereka terluka," ungkapnya.