Adalah Irina yang membuka tabir identitas aslinya di masa lalu sebagai seorang pria tulen. Meski demikian, Irina menegaskan jika dirinya adalah wanita gay.
"Di paspor, saya memang tercatat sebagai seorang laki-laki. Namun pada kenyataannya, saya seorang transeksual" kata Irina.
Menurutnya, penyebutan istilah transeksual hanya untuk menggambarkan status seks sosial dan seks biologis.
"Saya transeksual, yang berarti, meski saya memiliki kromosom XY, secara psikologis saya adalah seorang wanita," kata Irina seperti dikutip Daily Mail, Rabu (12/11).
Irina akhirnya mempersunting wanita pasangannya, Alyona Fursova. Dalam acara pernikahan tersebut juga dihadiri oleh kerabat keduanya.
Pemerintah Rusia sebenarnya menentang keras dan menolak mengakui pernikahan sejenis. Meski demikian, ada saja pasangan sejenis yang mencatatkan namanya di kantor catatan sipil St Petersburg.
Di sela melayani tamu undangan, Irina mengaku mantap menjadi wanita. Oleh karena itu, ia menyebut pernikahannya ini sebagai pernikahan sejenis.
.jpg)
